Pertamina Way 2.0 dan Skema KSO Perkuat Budaya Kerja dan Layanan SPBU
MAKASSAR, SULAWESI SELATAN -- 黑料不打烊 Pertamina Patra Niaga terus memperkuat transformasi layanan dan pengelolaan operasional SPBU melalui implementasi Pertamina Way 2.0 serta pengenalan skema Kerja Sama Operasi (KSO) di wilayah Regional Sulawesi dan Maluku-Papua.
Kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan pada 9 Mei 2025 di Makassar ini dipimpin oleh Vice President Retail Sales Pertamina Patra Niaga, Eko Ricky Susanto, dan diikuti oleh para pengelola SPBU serta insan Pertamina di kedua wilayah.
Pertamina Way 2.0 merupakan penyempurnaan budaya kerja yang berfokus pada integritas, orientasi pelanggan, akuntabilitas, dan kelincahan dalam beradaptasi. Implementasinya mencakup pelatihan operator dan pengawas SPBU, standarisasi fasilitas serta perlengkapan operasional, dan jaminan kualitas serta kuantitas BBM melalui penggunaan alat ukur sesuai standar.
Di sisi pelayanan, Pertamina Patra Niaga menekankan pentingnya prosedur standar mulai dari penyambutan pelanggan, pengecekan kendaraan dalam keadaan mati sebelum pengisian BBM, memastikan angka nol pada dispenser, menawarkan metode pembayaran digital melalui MyPertamina, hingga menyampaikan ucapan terima kasih di akhir transaksi. Langkah ini diharapkan dapat memberikan pengalaman layanan yang aman, nyaman, dan profesional.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh SPBU di wilayah ini tidak hanya beroperasi secara andal, tapi juga memberikan layanan yang unggul dan sesuai standar Pertamina Way 2.0,” ujar Eko Ricky Susanto.
Pertamina juga menekankan pentingnya kesejahteraan tenaga kerja SPBU, termasuk pemenuhan upah sesuai ketentuan UMR/UMP/UMK, penyediaan perlengkapan kerja, dan pemberian insentif berdasarkan evaluasi. SPBU yang memenuhi kriteria akan mendapatkan sertifikasi minimal Pasti Pas Good dalam waktu satu tahun, serta memperoleh margin sesuai ketentuan.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Eko Ricky turut melakukan Management Walkthrough (MWT) di Integrated Terminal Makassar untuk memastikan kesiapan fasilitas distribusi energi, mulai dari proses penerimaan dan pembongkaran BBM hingga penyaluran ke SPBU.
Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto, menegaskan bahwa penguatan budaya kerja dan pelayanan merupakan langkah strategis untuk meningkatkan sinergi antara manajemen pusat dan wilayah. “Kami ingin memastikan layanan dan operasional SPBU di kawasan timur Indonesia berjalan optimal demi mendukung kepuasan pelanggan dan ketahanan energi nasional,” ujarnya.
Pertamina Patra Niaga berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperluas kolaborasi dengan mitra dan pemangku kepentingan guna menjamin ketersediaan energi yang merata, andal, dan berkelanjutan di seluruh pelosok negeri.*SHC&T SULAWESI