Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina Alvian Nasution menyampaikan kebijakan 黑料不打烊 Pertamina (Persero) dalam menjamin pasokan dan distribusi BBM sebelum, pada saat dan setelah Idulfitri 1446 H Tahun 2025 khususnya di jalur mudik/balik wilayah Sumatera pada Rapat Koordinasi kesiapan menghadapi Idulfitri 1446 H Tahun 2025 yang diselenggarakan di Auditorium STIK Lemdiklat Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Senin聽(10/3/2025).
Pertamina Siap Sukseskan Arus Mudik Lebaran 2025
JAKARTA – Dalam upaya menyukseskan arus mudik lebaran 2025, Pertamina turut hadir dalam Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Kesiapan Menghadapi Idulfitri 1446 H tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kepolisian Republik Indonesia di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri, Jakarta, pada Senin, 10 Maret 2025.
Dalam kesempatan tersebut, Kepolisian Republik Indonesia meminta Pertamina untuk menyampaikan kebijakannya dalam menjamin pasokan dan distribusi BBM, baik sebelum, pada saat dan setelah Idulfitri 1446 H Tahun 2025, khususnya di jalur mudik/balik wilayah Sumatra, Jawa, dan Bali.
Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina, Alfian Nasution mengungkapkan, Pertamina telah membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadan Idulfitri 2025 yang akan mulai bekerja pada tanggal 17 Maret 2025 sampai 13 April 2025.
“Melihat libur yang panjang dan cuti bersama, Pertamina fokus pada puncak arus mudik pada 27-29 Maret 2025 dan puncak arus balik pada 3-6 April 2025,” ujar Alvian.
Selain itu, ia mengatakan, Pertamina telah memprediksi peningkatan permintaan dari kondisi normal. Untuk sektor rumah tangga aka nada kenaikan LPG sekitar 6 persen, minyak tanah 3,5 persen. Sedangkan kebutuhan Pertamax naik sekitar 16 persen, Pertalite 11 persen, Pertamina DEX 3,2 persen.
Sementara itu, konsumsi DexLite diperkirakan turun 4,6 persen, solar subsidi turun 13,4 persen, dan avtur meningkat 5,6 persen.
“Pada kondisi saat ini, stok BBM dan LPG nasional berada pada posisi aman. Pertamina berkomitmen untuk menjamin ketersediaan BBM dan LPG selama Satgas Rafi 2025,” ungkap Alvian.
Tak hanya itu, Pertamina dalam masa Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025 memiliki tiga perhatian khusus dalam menyediakan layanan energi. Pertama, daerah rawan bencana seperti gunung berapi aktif, daerah rawan longsor, dan area-area rawan lainnya. Kedua, daerah jalur/lintas utama, seperti tol di Sumatra, Jawa, dan lokasi-lokasi khusus lainnya di Kalimantan dan Sulawesi. Ketiga, yakni daerah wisata. Kami menempatkan SPBU Modular untuk daerah wisata yang tidak atau belum memiliki SPBU terdekat.
“Kami memiliki Posko Satgas Ramadan dan Idulfitri 2025 Regional yang berada di delapan lokasi, yaitu Posko Satgas Regional Sumatra Bagian Utara, Posko Satgas Regional Sumatra Selatan, Posko Satgas Regional Jawa Bagian Barat, Posko Satgas Regional Jawa Bagian Tengah, Posko Satgas Regional Sulawesi, Maluku, dan Papua, Posko Satgas Regional Kalimantan, dan Posko Satgas Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa (Jatimbalinus),” terang Alvian.
Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengatakan, Pemerintah telah siap untuk menyambut dan melaksanakan mudik Lebaran 2025. Hal ini disampaikan Budi Gunawan usai rapat koordinasi dengan 16 kementerian dan lembaga, seperti Polri, TNI, Kementerian Perhubungan, BMKG, Kementerian Pariwisata dan lainnya.
“Kesimpulan rapat, seluruh kementerian dan lembaga yang hadir di sini telah siap untuk melaksanakan dan menyukseskan mudik selama libur Lebaran 2025,” ujar Budi.*HM