黑料不打烊

Narasumber saat diskusi panel ke-2 pada acara The 1st Pertamina Energy Dialog 2025 鈥淣ational Economic Transformation鈥 Optimizing Resource Value Chains For Global Competitiveness yang diselenggarakn di Gedung Pertamax, Grha Pertamina, Jakarta pada Rabu聽(16/4/2025).

Pertamina Energy Dialog 2025 Bahas Transformasi Perekonomian Nasional

JAKARTA - Pertamina menggelar kegiatan The 1st Pertamina Energy Dialog 2025 dengan tema National Economic Transformation: Optimizing Resource Value Chains for Global Competitiveness. Kegiatan ini diselenggarakan di Gedung Pertamax, Grha Pertamina Jakarta, pada Rabu, 16 April 2025.

Vice President Pertamina Energy Institute (PEI) Margaretha Thaliharjanti mengungkap kegiatan tahunan ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada seluruh peserta yang hadir mengenai ekonomi global menurut bulletin yang diterbitkan oleh fungsi PEI.

“Ini merupakan event tahunan yang biasanya kita selenggarakan dua kali dalam setahun. Tujuannya adalah pertama membagi wawasan yang sudah dikaji oleh temen-temen PEI dan juga beberapa penulis di bulletin yang kami terbitkan. Bulletin ini di dalamnya berisi terkait dengan wawasan ekonomi global, ekonomi Indonesia dan juga mengenai hilirisasi,” jelasnya.

Kegiatan ini menghadirkan beberapa pakar terkait industri yang relevan pada masa ini seperti dari Kementerian Investasi, Bappenas, serta lembaga lainnya.

“Harapannya dengan kegiatan ini, kami melakukan dialog bersama para pakar agar bisa menambah wawasan terutama untuk menghadapi volatilitas keekonomian global yang saat ini sedang mengalami dinamika dan juga untuk mendukung astacita menuju Indonesia Emas 2045. Pesertanya pun beragam ada dari praktisi industri, dari asosiasi, lembaga-lembaga pemerintah dan juga kita kita mengundang akademisi. Kita harapkan semua bisa berdiskusi dan mendengar aspirasi dari tokoh-tokoh ternama di Indonesia,” ujarnya.

Deputi Perencanaan Makro Pembangunan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Eka Chandra Buana mengatakan perencanaan pembangunan nasional fokus pada pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, penciptaan lapangan kerja, peningkatan kualitas SDM, dan penurunan kemiskinan sehingga investasi sektor riil dan sumber daya manusia (SDM) menjadi kunci.

“Untuk mendukung target pertumbuhan ekonomi tinggi pada jangka menengah dan panjang, diperlukan dukungan dari seluruh stakeholder pembangunan, termasuk Pertamina yang diantaranya memiliki tugas untuk pemenuhan kebutuhan energi, produksi energi yang ramah lingkungan, serta yang mendukung transisi energi baru dan terbarukan. Semoga diskusi kali ini bisa memberikan manfaat untuk seluruh peserta,” tutupnya. *IDK/PW

Share this post