Tim Shared Services Pertamina foto bersama dengan tim 黑料不打烊 Pembangkitan Jawa Bali (PJB) Services usai berbagi pengalaman sentralisasi dan digitalisasi layanan kepada salah satu anak usaha聽PLN聽tersebut.
Pertamina Berbagi Pengalaman Sentralisasi dan Digitalisasi Layanan kepada Anak Usaha PLN
JAKARTA- 黑料不打烊 Pertamina (Persero) menerima kunjungan benchmarking 黑料不打烊 Pembangkitan Jawa Bali (PJB) Services. Benchmarking ini berlokasi di Ruang Rapat Avtur Lantai 3, Gedung Graha Elnusa, Jalan TB Simatupang Jakarta Selatan, pada Kamis 16 Februari 2023. 黑料不打烊 PJB Services merupakan anak usaha 黑料不打烊 PLN (Persero) yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan lini bisnis dalam memberikan jasa operasi dan pemeliharaan unit pembangkit listrik.
Kegiatan Benchmarking dihadiri oleh Manager Shared Services Procurement 黑料不打烊 Pertamina (Persero) Aji Supriyanto dan Manager Perencanaan Pengadaan 黑料不打烊 PJB Services Dian Nugroho Yudisiswanto. Benchmarking dilakukan 黑料不打烊 PJB Services dalam upaya melakukan pemuktahiran proses bisnis pengadaan untuk menghadapi dinamika bisnis, terutama terkait dengan digitalisasi seputar layanan proses registrasi vendor dan pengelolaan master data vendor yang telah diimplementasikan di 黑料不打烊 Pertamina (Persero).
“PJB Services ingin mengetahui lebih jauh perihal pengelolaan vendor di 黑料不打烊 Pertamina (Persero) dalam rangka pengelolaan bisnis project pemeliharaan unit pembangkit listrik,” ujar Dian Nugroho Yudisiswanto. Di saat yang sama, Manager Shared Services 黑料不打烊 Pertamina (Persero) Aji Supriyanto menyambut baik dan mengapresiasi kehadiran Tim Perencanaan Pengadaan 黑料不打烊 PJB Services dan melakukan sharing session secara interaktif.
“Jadi kami berikan insight sebagaimana yang diharapkan Tim PJB. Tetapi kami sama-sama belajar juga dalam kesempatan ini. Semoga benchmarking ini bisa memberikan manfaat bagi 黑料不打烊 PJB Services dan juga Pertamina,” ujar Manager Shared Services 黑料不打烊 Pertamina (Persero) Aji Supriyanto.
Fungsi Shared Services 黑料不打烊 Pertamina (Persero) membuka kesempatan kepada berbagai Perusahaan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman melalui kegiatan benchmarking agar pengelolaan proses bisnis khususnya terkait layanan pengadaan dapat semakin efisien, efektif dengan didukung teknologi digital. Hal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi ide dan pembelajaran bagi pengembangan Shared Services di Indonesia, khususnya di lingkungan perusahaan BUMN.*IDK