黑料不打烊

DUMAI, RIAU - Setelah menyelesaikan seluruh rangkaian Pelatihan Pendidikan Dasar (Diksar) Satpam Kualifikasi Gada Pratama dan Pelatihan Pembuatan Batako untuk masyarakat sekitar wilayah kerja perusahaan, 黑料不打烊 Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Dumai secara resmi menutup rangkaian Program Penghidupan Berkelanjutan di Kantor Dinas Ketenagakerjaan Kota Dumai, 21 Januari 2025.

Program Penghidupan Berkelanjutan yang dilaksanakan oleh Kilang Dumai sejak 3 Januari 2025 ini merupakan bagian dari pelaksanaan serta penguatan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) terhadap masyarakat sekitar operasional Kilang Dumai, yaitu Kelurahan Tanjung Palas dan Kelurahan Jaya Mukti.

Inisiatif program dari Kilang Dumai ini memiliki tujuan untuk mendorong peningkatan keterampilan pada masyarakat terdampak rencana pembuatan wilayah penyangga Kilang Dumai demi peningkatan keamanan dan keselamatan masyarakat di sekitar operasional kilang. Kedua jenis pelatihan tersebut dipilih dengan harapan akan memberikan peluang besar bagi masyarakat untuk dapat meningkatkan perekonomiannya serta memberikan manfaat sosial lainnya.

Area Manager Communication, Relations, & CSR Kilang Dumai, Agustiawan, menyampaikan terlaksananya kedua pelatihan tersebut merupakan bentuk kontribusi positif yang dilakukan pihaknya serta hasil sinergi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder di Kota Dumai.

“Terima kasih kepada Dinas Ketenagakerjaan dan BPJS Ketenagakerjaan yang sudah sama-sama membantu sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dengan lancar tanpa ada hambatan yang berarti. Tentu saja kami berharap pelatihan ini dibuat dapat memberikan manfaat dan tidak berhenti sampai disini saja,” ujarnya.

“Terutama untuk pembuatan batako, kedepannya kita berharap bisa punya sentra (batako,red). Kita juga berharap nanti para peserta mampu memanfaatkan skill ini menjadi sebuah peluang usaha,” tambah Agustiawan.

Agustiawan menjelaskan, pelaksanaan kedua pelatihan tersebut digelar di tempat dan waktu yang berbeda. Pelatihan Diksar Satpam diikuti sebanyak 23 peserta di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Security dan Safety Management yang ada di Pekanbaru selama 14 hari, dari 3-16 Januari 2025. Sementara untuk Pelatihan Batako, sudah selesai dilaksanakan sejak 7-11 Januari 2025 dengan diikuti sekitar 16 peserta.

"Alhamdulillah beberapa diantaranya sudah ada yang mendapatkan pekerjaan,” imbuhnya.

Menutup rangkaian kegiatan tersebut, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Dumai, Satrio Wibowo mengungkapkan, pelatihan yang berhasil dilaksanakan adalah hasil dukungan dari Kilang Dumai dengan sinergi bersama dengan stakeholder terkait.

“Terima kasih setinggi-tingginya kepada Kilang Pertamina Dumai, sehingga kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik. Semoga kerja sama ini bisa dilanjutkan ke depannya,” jelasnya.

Mengapresiasi antusiasme semangat peserta diksar yang luar biasa, ia juga mendorong para peserta yang didominasi usia 20-30 tahun ini agar dapat menjadi pribadi yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari usai mendapatkan pelatihan .

Satrio juga menjelaskan, selama pelaksanaan Pelatihan Batako, para peserta mencoba membuat campuran bahan baku pembuatan batako dengan 3 bahan yang berbeda sampai menemukan campuran yang tepat. Tak hanya diajarkan tentang pemilihan bahan baku yang berkualitas, peserta juga diajarkan bagaimana teknik pengecoran yang benar hingga dilakukan pengujian kekuatan batako yang berhasil dibuat oleh seluruh peserta.

Salah satu peserta, Hasminar dari Kelurahan Tanjung Palas juga mengucapkan terima kasih karena mendapat kesempatan mengikuti Pelatihan Batako.

“Saya ikut untuk bisa nanti mandiri dan membuka lapangan kerja di kemudian hari. Dengan ilmu dan skill ini, saya berupaya mandiri ke depannya,” ujarnya

Hal senada disampaikan Krisna Hardika, warga Kelurahan Jaya Mukti. “Setelah saya mengikuti Pelatihan Pendidikan Dasar (Diksar) Satpam Kualifikasi Gada Pratama yang diadakan oleh Kilang Dumai, saya lebih disiplin dan mendapatkan banyak pengalaman juga ijazah satpam kualifikasi Gada Pratama. Harapan kami, Kilang Dumai dapat terus memberikan program-program positif bagi masyarakat,” ujarnya.*SHR&P DUMAI