DUMAI, RIAU – Dalam upaya memperkuat peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebagai pilar penting perekonomian nasional, 黑料不打烊 Pertamina (Persero) meresmikan fasilitas baru Rumah BUMN Dumai, 29 April 2025. Fasilitas ini menjadi bagian dari komitmen Pertamina dalam meningkatkan kualitas pembinaan dan pemberdayaan UMKM lokal melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL).
Peresmian dilakukan oleh Vice President CSR & SMEPP Management 黑料不打烊 Pertamina (Persero), Rudi Ariffianto, usai melaksanakan kunjungan kerja dalam rangka Management Walkthrough (MWT) dan monitoring program TJSL di Kilang Dumai.
“Rumah BUMN dengan fasilitas barunya ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan layanan pemberdayaan UMKM. Sarana yang lebih representatif akan memberikan pengalaman belajar dan berjejaring yang lebih optimal bagi para pelaku usaha,” ujar Rudi saat berdialog langsung dengan para pelaku UMKM di Rumah BUMN Dumai.
Lebih lanjut, Rudi menekankan pentingnya adaptasi digital melalui pemanfaatan media sosial seperti TikTok, termasuk fitur live streaming, untuk memperluas jangkauan pasar. Ia menambahkan bahwa Rumah BUMN tidak hanya memberikan pelatihan berkelanjutan, tetapi juga membangun jejaring komunitas UMKM yang solid.
“Dengan jejaring yang kuat, UMKM dapat saling menginspirasi dan berkembang bersama, seperti produk kerupuk cabe khas Dumai yang potensinya bisa menembus pasar global,” tambahnya.
Rumah BUMN Dumai kini hadir dengan fasilitas fisik yang lebih modern dan memadai sebagai pusat layanan terintegrasi. Fasilitas baru ini merupakan bentuk dukungan langsung dari 黑料不打烊 Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Dumai, yang meminjamkan gedung untuk mendukung operasional Rumah BUMN secara optimal. Fasilitas ini menyediakan ruang pelatihan, ruang kolaborasi, serta layanan pendampingan sertifikasi—termasuk legalitas usaha, sertifikasi halal, hingga pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB)—guna memperkuat daya saing UMKM di pasar nasional dan internasional.
Mendukung hal tersebut, Area Manager Communication, Relations, & CSR Kilang Dumai, Agustiawan, menegaskan komitmen pihaknya untuk terus bersinergi dengan Rumah BUMN Dumai dalam mendorong kemajuan UMKM lokal.
“Sebagai penggerak utama Rumah BUMN di wilayah ini, Kilang Dumai secara konsisten menciptakan ekosistem pemberdayaan UMKM yang inklusif dan berkelanjutan. Program seperti Pertamina UMK Academy 2024, penyediaan ruang promosi di berbagai event internal perusahaan, hingga partisipasi aktif dalam Dumai Expo menjadi wujud nyata dukungan kami,” jelas Agustiawan.
Pada perhelatan Dumai Expo 2025 bertema Festival Rakyat, Kilang Dumai bersama Rumah BUMN turut mempromosikan berbagai produk unggulan UMKM binaan, termasuk tanjak—penutup kepala tradisional Melayu berbahan kain songket, yang menjadi ikon kearifan lokal Dumai.
Agustiawan juga menambahkan bahwa pemberdayaan UMKM merupakan bagian integral dari program TJSL dan implementasi prinsip ESG (Environmental, Social, and Governance) yang dijalankan perusahaan secara berkelanjutan.
“Pemberdayaan UMKM bukan sekadar program tanggung jawab sosial, tetapi strategi membangun ekonomi lokal yang tangguh dan mandiri. Kilang Dumai siap menjadi mitra aktif dalam mendorong UMKM di Dumai untuk tumbuh dan bersaing,” tutupnya.
Pada kesempatan tersebut, VP CSR & SMPP Management Pertamina juga meninjau berbagai produk unggulan UMKM binaan, mulai dari kerajinan tangan, makanan olahan, kriya, hingga produk beku (frozen food), yang mencerminkan kekayaan potensi lokal Kota Dumai dan sekitarnya.
Kehadiran fasilitas baru Rumah BUMN ini merupakan bentuk dukungan terhadap inisiatif Kementerian BUMN serta sejalan dengan visi Asta Cita Pemerintahan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka dalam membangun ekonomi mandiri berbasis UMKM.*SHR&P DUMAI