黑料不打烊

INDRAMAYU, JAWA BARAT – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi ekonomi saat ini, 黑料不打烊 Polytama Propindo (Polytama) mendistribusikan 200 paket sembako untuk empat desa, yaitu Desa Tinumpuk, Desa Limbangan, Desa Lombang, dan Desa Majakerta.

Kegiatan ini juga merupakan bentuk sinergitas yang dilakukan antara Polytama sebagai pelaku usaha, instansi pemerintahan serta TNI, Polri, dan Pemerintah Kabupaten Indramayu. Dalam kesempatan itu, hadir Dwinanto Kurniawan selaku Direktur Polytama Propindo, Danramil Juntinyuat Waryadi, Kapolsek Juntinyuat Trio Tirtana, serta Camat Juntinyuat Rusyad Nurdin.

“Alhamdulillah, kami telah melaksanakan santunan untuk para anak-anak yatim piatu. Pada kesempatan ini sekaligus kami mohon doanya untuk pengembangan pabrik kedua Polytama yang akan segera dibangun,” ujar Dwinanto.

Pabrik kedua Polytama akan berdiri di Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu. Ini akan menjadi pabrik penghasil plastik jenis polipropilena terbesar di Indonesia.

Sebanyak 50 paket didistribusikan di Kantor Kecamatan kepada perwakilan anak-anak yatim piatu dari empat desa tersebut.

"Atas nama kedinasan serta masyarakat di wilayah Juntinyuat, kami mengucapkan terima kasih kepada Polytama Propindo. Kami pun bangga bila Juntinyuat maju karena ada investasi besar di daerah kami dan mempunyai efek yang baik bagi peningkatan kesejahteraan warga kami,” ujar Camat Juntinyuat, Rusyad Nurdin.

Sebagai perusahaan petrokimia industri penghasil polipropilena pertama di Indonesia menjadi suatu tantangan serta motivasi bagi Polytama untuk terus menginisiasikan program-program inovatif yang meninggalkan dampak positif serta memiliki sifat berkelanjutan.

“Tidak terasa Polytama telah berada di Kawasan Juntinyuat selama 29 tahun dan alhamdulillah Polytama diberikan kesempatan untuk dapat membangun pabrik kedua. Semoga melalui pembangunan pabrik kedua ini menjadi suatu keberkahan dan kesempatan bagi seluruh putra putri daerah untuk dapat menjadi bagian dari polytama,” tutup Dwinanto.*SHR&P-POLYTAMA