PURWOKERTO, JAWA TENGAH – 黑料不打烊 Pertamina (Persero) melalui 黑料不打烊 Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap (Kilang Cilacap, red) menyalurkan ribuan paket sembako kepada masyarakat membutuhkan di dua kabupaten wilayah Banyumas Raya, yaitu Banyumas & Banjarnegara. Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian perusahaan dalam meringankan beban ekonomi masyarakat, terutama di momen-momen kritis.
Sebanyak 1.500 paket sembako disalurkan kepada masyarakat Kabupaten Banyumas. Penyerahan secara simbolis dilakukan oleh Cecep Supriyatna, Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Cilacap kepada Winarko, perwakilan penerima di Rumah Singgah Gelora Serayu, Berkoh, Purwokerto, 23 April 2025.
Cecep menjelaskan, bantuan ini merupakan wujud komitmen Pertamina untuk hadir membantu masyarakat yang membutuhkan. “Kami dari Kilang Cilacap mendapat amanah untuk menyalurkan bantuan dari Pertamina Pusat, berisi beras, minyak, dan gula yang diharapkan dapat meringankan kebutuhan sehari-hari," ujarnya.
Pihaknya berharap bantuan ini dimanfaatkan dengan baik oleh para penerima. “Sembako merupakan kebutuhan paling pokok yang harus selalu ada setiap hari. Apa yang kami berikan setidaknya mengamankan stok sembako untuk beberapa hari,” imbuh Cecep.
Winarko, perwakilan penerima bantuan menyampaikan apresiasi & penghargaan tinggi atas kepedulian Pertamina dalam program ini. "Bantuan ini datang di saat yang tepat. Terima kasih Pertamina telah peduli kepada kami yang membutuhkan. Semoga Pertamina senantiasas diberikan kelancaran dan keamanan dalam operasional sehingga manfaatnya terus dirasakan masyarakat," ungkapnya.
Selanjutnya di Kabupaten Banjarnegara, 400 paket sembako diserahkan kepada masyarakat Desa Somawangi, Kecamatan Mandiraja. Bantuan diterima oleh Sigro Pranantyo, Kepala Desa Somawangi. "Ini adalah bukti nyata kehadiran Pertamina bagi masyarakat. Kami sangat berterima kasih atas kepedulian ini," ucapnya.
Program ini merupakan bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Pertamina yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat rentan. "Kami berkomitmen untuk terus mendistribusikan bantuan tepat sasaran, terutama di daerah yang membutuhkan dukungan ekonomi," tegas Cecep.
Kegiatan ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social, Governance (ESG) dan mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan pertama, tanpa kemiskinan; tujuan kedua, tanpa kelaparan; dan tujuan 17, kemitraan untuk mencapai tujuan.*SHR&P CILACAP